Saat ini banyak para peternak dan pembudidaya ikan lele berpindah ke jenis lele sangkuriang dibanding lele dumbo.
Banyak sebab peternak pindah ke jenis lele sangkuriang. Berikut kelebihan lele sangkuriang di banding lele dumbo.
Teknik Pemeliharaan dan Perawatan Lebih Mudah
Lele sangkuriang dapat dipelihara di lahan yan sempit. Untuk Jumlah 1000 ekor bibit ikan lele sangkuriang bisa di ternak pada kolam berukuran 4-5m x 2 m. Bisa juga di ternak dalam kolam terpal. Lele sangkuriang tahan terhadap panas dan tidak mudah stres.
Tahan Terhadap Penyakit
Pertahanan lele ini terdapat pada lendir yang terdapat pada tubuh lele. Penyakit atau bakteri yang menyerang ikan air tawar jarang ditemukan pada lele sangkuriang. Walaupun daya tahan lele sangkuriang lebih bagus, namun para peternak harus rutin memberi antibiotik pada air untuk pencegahan penyakit ikan air tawar.
Produksi Lebih Tinggi
Untuk Produksi, jelas ikan lele jenis ini tidak diragukan, karena pertumbuhannya yang relatif cepat dan keuntungan dari memelihara ikan lele sangkuriang ini cukup baik.
Baca Juga Perhitungan Modal dan untung
Kualitas Daging Lebih Unggul
Umumnya pada lele sangkuriang tekstur daging lebih padat dan kandungan lemaknya sedikit.
Dari segi rasanya pun lele sangkuriang lebih renyah dan gurih serta tidak berbau lumpur. Kandungan Omega 3 pada lele sangkuriang lebih banyak dan baik dibanding lele jenis dumbo.
Jumlah Telur Lebih Banyak
Kemampuan bertelur lele dumbo hanya berkisar 20.000 - 30.000 butir telur per induk lele sedangkan pada lele sangkuriang bisa mencapai 40.000 - 60.000 butir telur per induk lele. Sudah dapat dipastikan bukan bahwa lele jenis sangkuriang ini lebih cocok untuk di budidayakan.
Ciri ciri Lele Sangkuriang
Kepala lele sangkuriang berbentuk pipih ke bawah. Panjangnya hampir mencapai sepertiga dari panjang tubuhnya. Kepala lele sangkuriang sedikit lebih panjang dibandingkan dengan lele dumbo biasa yang hanya seperempat panjang tubuhnya.
Pada bagian tengah badan berbentuk membulat dan bagian belakang cenderung pipih ke samping, tidak memiliki sisik tetapi kulitnya dilapisi lendir sehingga sangat licin. Warna tubuhnya hitam kehijauan di bagian punggung dan putih kekuningan di bagian perut. Bintik-bintik yang menghiasi kulitnya tak sebanyak pada lele dumbo biasa.
Lele sangkuriang memiliki tiga buah sirip tunggal yaitu sirip punggung, sirip ekor dan sirip dubur. Selain itu,juga meiliki 2 sirip berpasangan yaitu sirip perut dan sirip dada. Sirip dada lele sangkuriang sangat keras dan berbentuk meruncing yang biasa disebut patil. Namun, pati lele sangkuriang tidak megandung racun tak seperti yang dimiliki oleh lele lokal. Sementara dibagian ujung belakang lele sangkuriang terdapat sirip ekor yang berbentuk bulat mirip kipas yang berfungsi untuk bergerak maju.
Itulah sebabnya banyak petani yang membudidayakan lele sangkuriang.
Baca Juga Manfaat Dan Kandungan Gizi Pada Ikan Lele
Banyak sebab peternak pindah ke jenis lele sangkuriang. Berikut kelebihan lele sangkuriang di banding lele dumbo.
Teknik Pemeliharaan dan Perawatan Lebih Mudah
Lele sangkuriang dapat dipelihara di lahan yan sempit. Untuk Jumlah 1000 ekor bibit ikan lele sangkuriang bisa di ternak pada kolam berukuran 4-5m x 2 m. Bisa juga di ternak dalam kolam terpal. Lele sangkuriang tahan terhadap panas dan tidak mudah stres.
Tahan Terhadap Penyakit
Pertahanan lele ini terdapat pada lendir yang terdapat pada tubuh lele. Penyakit atau bakteri yang menyerang ikan air tawar jarang ditemukan pada lele sangkuriang. Walaupun daya tahan lele sangkuriang lebih bagus, namun para peternak harus rutin memberi antibiotik pada air untuk pencegahan penyakit ikan air tawar.
Produksi Lebih Tinggi
Untuk Produksi, jelas ikan lele jenis ini tidak diragukan, karena pertumbuhannya yang relatif cepat dan keuntungan dari memelihara ikan lele sangkuriang ini cukup baik.
Baca Juga Perhitungan Modal dan untung
Kualitas Daging Lebih Unggul
Umumnya pada lele sangkuriang tekstur daging lebih padat dan kandungan lemaknya sedikit.
Dari segi rasanya pun lele sangkuriang lebih renyah dan gurih serta tidak berbau lumpur. Kandungan Omega 3 pada lele sangkuriang lebih banyak dan baik dibanding lele jenis dumbo.
Jumlah Telur Lebih Banyak
Kemampuan bertelur lele dumbo hanya berkisar 20.000 - 30.000 butir telur per induk lele sedangkan pada lele sangkuriang bisa mencapai 40.000 - 60.000 butir telur per induk lele. Sudah dapat dipastikan bukan bahwa lele jenis sangkuriang ini lebih cocok untuk di budidayakan.
Ciri ciri Lele Sangkuriang
Kepala lele sangkuriang berbentuk pipih ke bawah. Panjangnya hampir mencapai sepertiga dari panjang tubuhnya. Kepala lele sangkuriang sedikit lebih panjang dibandingkan dengan lele dumbo biasa yang hanya seperempat panjang tubuhnya.
Pada bagian tengah badan berbentuk membulat dan bagian belakang cenderung pipih ke samping, tidak memiliki sisik tetapi kulitnya dilapisi lendir sehingga sangat licin. Warna tubuhnya hitam kehijauan di bagian punggung dan putih kekuningan di bagian perut. Bintik-bintik yang menghiasi kulitnya tak sebanyak pada lele dumbo biasa.
Lele sangkuriang memiliki tiga buah sirip tunggal yaitu sirip punggung, sirip ekor dan sirip dubur. Selain itu,juga meiliki 2 sirip berpasangan yaitu sirip perut dan sirip dada. Sirip dada lele sangkuriang sangat keras dan berbentuk meruncing yang biasa disebut patil. Namun, pati lele sangkuriang tidak megandung racun tak seperti yang dimiliki oleh lele lokal. Sementara dibagian ujung belakang lele sangkuriang terdapat sirip ekor yang berbentuk bulat mirip kipas yang berfungsi untuk bergerak maju.
Itulah sebabnya banyak petani yang membudidayakan lele sangkuriang.
Baca Juga Manfaat Dan Kandungan Gizi Pada Ikan Lele